Ini cara paling benar untuk bersihkan telinga

Ini cara paling benar untuk bersihkan telinga
Ilustrasi baby oil. Shutterstock/images72

Telinga adalah salah satu panca indera yang wajib dijaga kebersihannya. Jika telinga Anda kotor dan penuh bakteri tentu saja mampu memunculkan berbagai macam infeksi berbahaya yang bisa berdampak buruk pada kesehatan dan bahkan mengganggu keseimbangan tubuh Anda. Namun karena telinga memiliki bentuk yang unik, tentu saja proses pembersihannya pun tidak bisa sembarangan.

Cara yang paling umum digunakan untuk membersihkan telinga adalah dengan menggunakan cotton bud. Namun berdasarkan penelitian yang dilansir dari care2.com, cara ini justru malah membuat kotoran telinga masuk dan terperangkap ke dalam. Belum lagi perilaku mengorek mampu mengenai gendang telinga dan tentu saja hal ini berisiko tinggi. Neurotologist Erika Woodson, MD dari Head and Neck Institute, Cleveland, Ohio pun menganjurkan Anda untuk menggunakan baby oil saat membersihkan telinga.

"Membersihkan telinga menggunakan baby oil adalah cara yang paling aman serta mampu melembutkan dan menghilangkan kotoran telinga. Cara yang harus Anda lakukan adalah tuangkan baby oil ke dalam telinga, diamkan beberapa saat, dan kemudian berbaringlah secara miring untuk mengeluarkan kotoran. Lakukan secara rutin setiap minggu agar kebersihan telinga Anda menjadi maksimal," jelasnya. "Selain itu pastikan pula bahwa baby oil yang Anda gunakan cukup bersih dan steril. Sehingga tidak ada kontaminasi bakteri yang masuk ke dalam telinga."

Kotoran telinga diciptakan dengan tujuan untuk menangkap bakteri yang masuk ke dalam telinga. Oleh karena itu Anda pun harus memperlakukannya secara hati-hati demi kesehatan dan kebersihan telinga Anda.

Sumber : http://www.merdeka.com
ReadmoreIni cara paling benar untuk bersihkan telinga

Manfaat Jus Bawang dan Madu untuk Rambut Rontok

Apa Saja Asupan Sehat untuk Rambut Anda?

Liputan6.com, Jakarta- Rambut rontok menjadi salah satu masalah yang kerap dialami oleh para wanita. Salah satu penyebab rambut rontok adalah karena kesalahan dalam memilih produk sampo. Namun, tak perlu khawatir tak perlu menggunakan produk-produk yang mengandung bahan kimia untuk mengatasi masalah yang satu ini. Karena, Anda dapat mengatasinya dengan mengkombinasikan jus bawang dengan madu. Bagaimana caranya? Berikut ulasan yang dilansir dariHome Remedies Kamis (6/11/2014):


1. Bawang Merah
2. Madu
3. Pisau dan Sendok
4. Blender dan Mangkuk
5. Minyak Lavender
Pertama-tama, cucilah bawang merah hingga bersih lalu kupaslah bawang secara tipis. Setelah bawang tersedia, siapkanlah blender dan masukkan bawang yang sudah Anda iris ke dalamnya. Blender bawang tersebut hingga halus tanpa adanya campuran apapun termasuk air. Setelah bawang halus, siapkanlah saringan teh dan mangkuk letakkan bawang yang sudah dihaluskan di dalamnya lalu tekan dengan menggunakan sendok hingga bawang tersebut menggeluarkan air.
Campurkanlah air bawang yang sudah Anda sediakan dengan madu dan minyak lavender lalu aduk ketiga bahan tersebut hingga merata. Setelah bawan tercampur dengan sempurna, aplikasikanlah pada rambut Anda setelah keramas hingga merata. Pijatlah perlahan agar bahan-bahan tersebut dapat masuk hingga ke kulit kepala lalu diamkan selama sepuluh menit.
Setelah didiamkan, basuhlah rambut Anda dengan menggunakan air dingin hingga bersih dan keringkan. 
Jus bawang dan madu tentu saja memiliki manfaat yang sangat baik untuk rambut Anda. Apalagi bagi Anda yang mengalami masalah yaitu rambut rontok.
Kandungan sulfur dalam bawang memiliki manfaat positif untuk rambut yaitu melancarkan peredaran darah, merangsang pertumbuhan rambut dan membuat rambut menjadi lebih sehat. 
Sementara madu bermanfaat untuk membuat rambut menjadi lebih bersinar, menjaga kelembaban rambut, mencegah rambut bercabang, menguatkan akar dan mencegah kerontokan rambut. (Cyn/Liz)



Sumber : http://lifestyle.liputan6.com
ReadmoreManfaat Jus Bawang dan Madu untuk Rambut Rontok

Buah Ini Dapat Bantu Pasien Pasca Serangan Jantung

jantung Sehat

Ingin memiliki jantung sehat, kita harus rutin melakukan aktivitas fisik dan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.
Liputan6.com, Jakarta Sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok ilmuwan dari Inggris mengatakan bahwa apel dan stroberi dapat mengurangi kerusakan organ tubuh lain pasca serangan jantung.
Dikutip dari Daily Mail pada Kamis (6/11/2014), para ilmuwan yang berasal dari berbagai universitas tersebut mengatakan bahwa jika zat dari stroberi dan apel disuntikkan pada pasien setelah serangan jantung, maka itu dapat menghindari cedera jangka panjang bagi organ vital lain.
Temuan ini adalah sebuah terobosan. Selama ini, banyak dokter ahli jantung frustasi. Sebab, banyak kasus dimana nyawa pasien sakit jantung terselamatkan tetapi beberapa organ lain justru rusak.
"Kami telah menggunakan bahan kimia sederhana yang ditemukan dalam buah-buahan seperti apel dan anggur. Hebatnya, bahan kimia ini bekerja sangat baik," kata Dr. Michael Murphy dari Universitas Cambridge.
Profesor Peter Weissberg, direktur medis di British Heart Foundation, yang mendanai studi ini mengatakan bahwa ini merupakan kemajuan yang baik.
"Ada alasan untuk bersikap optimis karena kita melihat kemajuan cepat saat ini dimana temuan dasarnya telah kita buat," katanya.

ReadmoreBuah Ini Dapat Bantu Pasien Pasca Serangan Jantung

Dokter Ini Dipecat karena Perkosa Anak Bawah Umur


Nama dokter Stephen Hamilton (47) tercoreng setelah terbukti memperkosa anak dibawah umur. I
Liputan6.com, Jakarta Nama dokter Stephen Hamilton (47) tercoreng setelah terbukti memperkosa anak dibawah umur. Ia pun dipecat dari profesinya. Tindakan kejam Hamilton ini ternyata bukan hanya satu kali, media Inggris-Mirror melaporkan, dia telah memperkosa lebih dari 10 anak dan melanggar hak asasi mereka sejak 2007.

Hakim setempat, Richard Mansell QC mengungkap kalau Hamilton sangat mahir menyembunyikan sisi gelapnya dalam jubah putih kedokteran. Ia bekerja di Heaton Medical Centre di Bolton dan telah memakan korban hingga 12 anak.

Saat menjalani hukuman di Penjara Garth, di Lancashire, Hamilton tidak hadir. "Dokter ini sedang menjalani hukuman penjara 18 tahun, ini adalah refleksi dari pelanggaran yang dia lakukan. Sulit untuk membayangkan seorang dokter terlibat dalam perilaku yang lebih menyedihkan dan hina karena melakukan pemerkosaan terhadap anak di bawah usia 13 tahun," kata Mansell, seperti ditulis Jumat (7/11/2014).

Meski semua bukti mengarah kepadanya, Hamilton sendiri membantah memaksa korbannya melakukan hubungan suami istri. Ia bahkan terlihat menangis beberapa kali sepanjang sidang. Tapi perilakunya tidak mudah dipercaya hamim.
"Saya tidak percaya emosi itu. Ia memiliki kekuatan karakter arogansi, manipulasi, intimidasi dan ketidakjujuran," katanya.

Hamilton dinyatakan bersalah atas enam dakwaan pemerkosaan, tiga dakwaan penyerangan seksual dan empat tuduhan kekejaman anak. Dia kini telah tengah mengajukan banding ke Mahkamah Agung, namun peluang keberhasilannya kecil.

ReadmoreDokter Ini Dipecat karena Perkosa Anak Bawah Umur

Cara Tepat Simpan Beras Agar Bebas Kutu dan Jamur


Bebas Kutu dan Jamur, Ini Cara Tepat Simpan Beras
Menyimpan beras dengan cara yang benar untuk stabilkan kualitas beras. (Foto: popsugar.com)
Liputan6.com, Jakarta Beras apa yang biasa Anda beli? Baik beras curah maupun beras premiun dalam kemasan yang mahal harganya jika tak tepat cara menyimpan bisa menurunkan kualitas beras. Ahli ilmu pangan dan teknologi Prof. Dr. Ir, Djoko Said Damardjati, MS berbagi rahasia cara tepat menyimpan beras agar bebas kutu dan jamur.
"Pastikan menyimpan beras dengan menutup rapat, tak ada yang bocor. Jangan sampai lupa menutup, kan banyak tuh yang suka lupa sampai dibuka semalaman," ungkap Prof. Djoko kepadaHealth-Liputan6.com di sela-sela acara seminar 'Beras Berkualitas Mendukung Kualitas Hidup Keluarga Indonesia' di pabrik beras PT. Tiga Pilar Sejahtera (TPS) Food yang berada di kawasan Sragen, Jawa Tengah pada Rabu (6/11/2014).
Dengan menutup rapat tempat penyimpanan beras, beras tak menjadi lembap. "Jika tak ditutup, beras akan menyerap air yang menimbulkan jamur yang ditandai dengan beras menggumpal," tutur peneliti yang telah meneliti beras selama lebih dari 20 tahun ini.  
Menurut Prof Djoko, idealnya kadar air dalam beras adalah 14 persen. Jika beras disimpan dalam kondisi terbuka dan daerahnya lembap, memicu kadar air dalam beras meningkat. Hal tersebutlah yang menyebabkan jamur datang.
"Jika beras sudah berjamur dan kutuan itu sudah jelek. Bulir-bulir beras menjadi bolong (berlubang) karena sudah dimakan kutu, gizinya sudah berkurang," tandasnya.  

ReadmoreCara Tepat Simpan Beras Agar Bebas Kutu dan Jamur

Darah Biru dan Manusia Unggul


6 Kejadian Aneh di Sekitar Jokowi


Jokowi dianggap titisan Soekarno karena memiliki zodiak dan shio yang sama yaitu Gemini dan kerbau. Ajaibnya, Soekarno wafat 21 Juni sedangkan Jokowi lahir 21 Juni juga (Istimewa)
Liputan6.com, Jakarta Istilah darah biru seperti yang pernah diuraikan dalam artikel "Dari Sinilah Istilah Darah Biru Muncul" secara turun temurun dicekokkan pada masyarakat. Orang diberi pemahaman keliru bahwa kaum bangsawanlah yang memiliki darah biru.
Ini, menurut mereka, untuk membedakan posisi atau kedudukan unggul, mulia dibandging rakyat biasa, jelata yang berdarah merah. Dan parahnya idiom ini diterapkan pula untuk memberi sebutan bagi para pendeta (pandhita), kaum kiai masjid keraton sebagai kaum suci dengan darah putih.
Mereka ini dianggap sebagai kaum suci, tak berdosa. Berkat laku yang dijalankannya memeroleh peringkat iman dan takwa yang unggul sehingga mereka juga disebut kaum putihan.
Menurut Budiono Herusatoto dalam Seks Para Leluhur, pernyataan kaum bangsawan sebagai pemilik tunggal 'darah biru' hanyalah pernyataan politik untuk menguatkan posisi.
Sudah saatnya situasi dikembalikan sesuai kenyataan yang sesungguhnya karena pengertian 'darah biru' sebenarnya adalah 'kualitas manusia unggul' (berbudi pekerti, jujur, toleran, pekerja keras, murah hati, rendah hati, bersahaja, dan masih banyak sifat lain yang bisa disebut) yang berlaku untuk siapa saja, tanpa pandangan bulu, semua orang yang berkemampuan tinggi melebihi kemampuan manusia lain yang dalam bahasa Jawa disebut memiliki rah adi (darah yang indah).
Dalam sejarah Indonesia, banyak pemimpin yang berasal dari rakyat jelata. Sebut saja Jenderal Soedirman, Presiden Soekarno, Soeharto, KH. Abdurrahman Wahid dan sekarang Joko Widodo. Tentu masih banyak tokoh yang bisa disebut.
Tentu saja, tak hanya rakyat jelata yang bisa jadi pemimpin, warga biasa dengan kualitas manusiawi yang unggul pun banyak kita temui sekarang ini.
Tujuan utama bicara darah biru dalam pendidikan seks pranikah menurut konsep spiritual leluhur Jawa ini adalah untuk membangunkan kita dari kekeliruan pemahaman dan untuk meletakkan dasar pemahaman baru tentang rahasia 'syarat dan cara melahirkan generasi berdarah biru'.
ReadmoreDarah Biru dan Manusia Unggul

Cara Cerdas Hindari Beras Berpemutih


Atasi Krisis Pangan di Desa Karampi, Pemkab Bima Distribusi Beras
Liputan6.com, Jakarta Ada-ada saja ulah nakal para pedagang beras,karena tak ingin rugi beberapa oknum memasukkan zat klorin yang dapat membuat warna beras menjadi putih. Sebagai pembeli, masyarakat harus cerdas saat mendapati beras yang warnanya sangat putih.
"Jika beras putih sekali, harus dicurigai. Beras putih karena klorin itu warnanya putih pucat sedangkan beras yang putih alami itu mengilat," tutur ahli ilmu pangan dan teknologi Prof. Ir. Djoko Said Damardjati, MS saat ditemui dalam acara yang digelar oleh TPSFood di Solo pada Selasa (4/11/2014)
Prof. Djoko pun mengingatkan untuk mencium beras yang dicurigai. "Jika beras tersebut berklorin saat dicium langsung diketahui, karena bau klorin sangat kuat atau menyengat," ujar pria yang telah menjadi peneliti beras selama lebih dari 20 tahun ini.
Umumnya, beras berklorin dijual di pasar dengan target pada masyarakat menengah ke bawah. Untuk beras dalam beras kemasan atau bermerek  dengan cap Standar Nasional Indonesia (SNI) seharusnya tidak berklorin. "Jika ditemukan klorin dalam beras bermerek berarti telah melanggar hukum," imbuh Prof Djoko.

ReadmoreCara Cerdas Hindari Beras Berpemutih