Khasiat Daun Jambu Biji

Bookmark and Share
 http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSGKN5cJRR-j8KLjpsdBzef1WQ02a7nspSZ77IDLdE6q7ix3ahnLijnfA                                                              http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT_7iXMpzjsdxgCbJ5uhzBdS3Rhw93HyZ4gTpecii15iEeS8y6M1c5hZRjv

MENGENAL JAMBU BIJI DAN KHASIATNYA 
BAGI KESEHATAN TUBUH


Kamu pasti kenal jambu biji, masyarakat awam sering juga menyebutnya dengan sebutan jambu kelutuk jambu biji adalah tanaman rumahan yang sangat mudah di dapat, pada umumnya sering kita jumpai pada perumahan masyarakat pedesaan.
Jambu biji memiliki rasa lebih manis dibanding jambu Bangkok. Jumlah bijinya yang banyak membuat penggemarnya enggan mengunyah langsung buah jambu ini. Oleh karenanya buah jambu biji ini sering dibuat juice Jambu biji merah diyakini memiliki khasiat meningkatkan ketahanan tubuh bagi penderita demam berdarah.
Khusus daun jambu biji, penelitian yang pernah dilakukan umumnya khasiatnya sebagai ainti diare. Disamping itu, jambu biji mempunyai khasiat sebagai anti inflamasi, anti mutagenik, anti mikroba dan analgesik. Beberepa senyawa kimia yang terkandung dalam jambu biji antara lain, polifenol, karoten, flavonoid dan tannin. Dengan adanya kandung an senyawa itu diperkirakan daun jambu biji juga mempunyai aktivitas antioksidan yang erat khasiatnya dalam mengobati berbagai penyakit, kata Susi Indariani, Peneliti dari Pusat Studi Biofarmaka LembagaPenelitian dan Pemberdayaan Masyarakat Institut Pertanian Bogor (IPB).
Susi Indariani kemudian melakukan penelitian khasiat daun jambu biji sebagai antioksidan. Penelitian yang ia beri judul Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava L) bertujuan untuk mengetahui aktibitas antioksidan ekstrak daun jambu biji sekaligus membandingkan potensi antioksidan dari beberapa jenis Daun Jambu biji local sehingga diperoleh jenis daun Jambu biji local yang mempunyai potensi antioksidan terbaik.
“Dalam penelitian saya melakukan beberapa uji yakni uji aktivitas antioksidan secara kimia dengan metode tiosianat, uji ektivitas antioksidan secara kimia dengan metode tiobarbiturik (TBA), dan analisa fisika, kimia serta mikrobiologi ekstrak terpilih. Susi menggunakan bahan baku daun jambu biji merah local dan jambu biji putil local yang diperoleh dengan cara mengumpulkan dari pohon yang tumbuh di pekarangan-pekarangan rumah di daerah Bantar Kambing Bogor. Daun tersebut sebelum di analisa dikeringkan terlebih dahulu.
Walhasil, pada pengujian menggunakan metode tiosianat, ekstrak daun jambu biji putih local mempunyai faktor protektif (kemampuan proteksi) mendekati vitamin E atau tokoferol yaitu sebesar 1.10. Tokoferol sendiri mempunyai faktor protektif sebesar 1.16. Sedangkan daun jambu biji merah faktor protektifnya lebih rendah yakni kurang dari 1. Pada pegujian menggunakan metode TBA, ekstrak etanol dari daun jambu biji putih local dapat menghambat oksidasi lipida sampai 94,19 % terhadap control yang tidak diberi antioksidan. Ini berarti daun biji jambu terbukti memiliki kemampuan antioksidan. Susi juga meneliti kandungan daun jambu biji putih local. Hasil uji fitokimia ekstrak daun jambu biji menunjukkan senyawa yang terdapat dalam ekstrak adalah tannin, fenol,flavonoid, kuinon, dan steroid.

Khasiat untuk pengobatan

1) Diare
Daun jambu biji segar seberat 30 g, ditambah segenggam
tepung beras dan air 1-2 gelas direbus. Cairan ini diminum 2 kali sehari. Dapat juga 3 lembar daun jambu biji muda yang segar dikunyah dengan sedikit garam lalu ditelan. Lakukan sehari 2 kali.
2) Sariawan
Rebus 1 genggam daun jambu biji segar ditambah 1 jari kulit batangnya dengan 1 liter air. Saring dan minum air rebusan ini 2 kali sehari.
3) Luka berdarah atau borok di sekitar tulang
Lumatkan daun jambu biji segar. Tempelkan lumatan daun ini di tempat yang sakit. Lakukan beberapa kali sehari.
4) Kencing manis
Ambil 1 buah jambu biji yang masih mengkal dan dipotong-potong, kemudian direbus dengan 3 gelas air hingga tinggal 1 gelas. Saring terlebih dahulu sebelum diminum 2 kali sehari.
5) Ambeien
Ambillah beberapa lembar daun jambu batu muda atau pucuknya ditambah sebuah pisang batu. Kedua bahan dicuci bersih. Pisang batu tak perlu dikupas. Tumbuk keduanya. Air perasannya ditampung lalu diminum. Lakukan setiap hari secara teratur. Walaupun rasa sakit sudah hilang tetap minum air tersebut supaya benar-benar sembuh.
6) Kembung pada anak-anak
Petik 3 lembar daun jambu biji yang masih muda dan segar. Rebus dengan 2 cangkir air bersama 1/2 jari kulit batang pulosari dan 5 butir adas. Perebusan dilakukan hingga air tinggal 1 cangkir saja. Sebelum diminum sebaiknya air disaring. Anak berumur 3 tahun dapat diberi cairan ini sehari 3 kali sebanyak 2 sendok makan, anak yang lebih tua diberi sehari 1 cangkir.






 Selamat mencoba 
semoga bermanfaat


didukung oleh

Sumber : http://www.ipb.ac.id/id/?b=26
http://masenchipz.com/khasiat-daun-jambu-biji
http://www.klipingku.com/2009/09/manfaat-daun-jambu-biji-untuk-pengobatan

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar